PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • w04 1/3 hlm. 32
  • Dapatkah Iman Menyembuhkan Orang Sakit?

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Dapatkah Iman Menyembuhkan Orang Sakit?
  • Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2004
Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—2004
w04 1/3 hlm. 32

Dapatkah Iman Menyembuhkan Orang Sakit?

SEWAKTU sakit, kita berupaya mencari kelegaan dan penyembuhan. Kemungkinan besar, Anda tahu dari Alkitab bahwa Yesus Kristus sering menyembuhkan segala jenis penyakit, memberikan kelegaan bagi banyak orang yang menderita. Bagaimana penyembuhan seperti itu terjadi? Dengan ’kuasa Allah’, kata Alkitab. (Lukas 9:42, 43; Kisah 19:11, 12) Oleh karena itu, roh kudus dari Allah-lah yang menyebabkan penyembuhan, bukan sekadar iman seseorang. (Kisah 28:7-9) Itulah sebabnya Yesus tidak menuntut orang sakit untuk menyatakan iman mereka kepadanya guna disembuhkan.

Anda mungkin bertanya-tanya, ’Apakah penyembuhan mukjizat hanya terjadi di masa lalu, atau apakah penyembuhan seperti yang Yesus lakukan itu akan terjadi lagi? Apa harapan yang tersedia bagi para penderita penyakit berat atau yang tak tersembuhkan?’

Alkitab menjelaskan bahwa dalam dunia baru Allah yang adil-benar, kuasa Allah akan mengulang kembali jenis penyembuhan mukjizat yang pernah Yesus lakukan sewaktu ia di bumi. Saksi-Saksi Yehuwa di lingkungan Anda akan senang memperlihatkan kepada Anda tentang bagaimana dan kapan Allah akan melaksanakan apa yang tidak akan pernah sanggup dilakukan oleh penyembuh iman mana pun​—melenyapkan semua penyakit, termasuk kematian. Ya, Allah ”akan menelan kematian untuk selama-lamanya”.​—Yesaya 25:8.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan