MENGHADAPI KENAIKAN HARGA

Atur Keuangan Anda

Waktu harga-harga naik, kita semua pasti terpengaruh. Tapi, jangan putus asa. Ada hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk menyesuaikan diri.

KENAPA INI PENTING?

Kalau Anda tidak berupaya mengatur uang, pengeluaran Anda bisa menjadi sangat besar, dan ini bisa membuat Anda semakin stres dan khawatir. Kalaupun uang Anda terbatas, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk membuat kebutuhan Anda tetap terpenuhi.

YANG BISA ANDA LAKUKAN

Hiduplah sesuai penghasilan. Dengan begitu, Anda bisa merasa tenang dan bisa lebih siap saat ada pengeluaran yang tidak terduga.

Agar Anda bisa hidup sesuai penghasilan, buatlah anggaran (budget). Maksudnya, tulis berapa banyak penghasilan Anda dan pengeluaran yang Anda rencanakan. Pastikan semua pengeluaran itu memang Anda butuhkan. Ikuti anggaran yang sudah Anda buat, dan sesuaikan itu kalau penghasilan Anda atau harga-harga berubah. Kalau Anda sudah menikah, buat anggaran itu bersama teman hidup Anda.

Tips: Sewaktu membeli barang, berupayalah langsung membayar lunas, jika mungkin dengan uang tunai. Hindari pembayaran dengan kartu kredit atau cicilan. Banyak orang merasa itu bisa membantu mereka tetap mengikuti anggaran dan bahkan hidup bebas dari utang. Selain itu, coba periksa semua transaksi bank Anda. Kalau Anda tahu berapa banyak uang yang sebenarnya Anda miliki, itu bisa mengurangi stres.

Hidup sesuai penghasilan mungkin tidak mudah. Tapi, anggaran yang direncanakan dengan baik bisa sangat membantu. Itu juga bisa membuat Anda tidak terlalu mengkhawatirkan uang.

’Hitung biayanya.’—Lukas 14:28.

Berupayalah mempertahankan pekerjaan. Untuk itu, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan: Berupayalah untuk selalu tepat waktu. Jangan mengeluh dan berpikiran negatif tentang pekerjaan Anda. Berinisiatiflah untuk membantu, dan bekerjalah dengan rajin. Selalu tunjukkan respek. Ikuti aturan di tempat kerja, dan berupayalah meningkatkan keterampilan Anda.

Jangan buang-buang uang. Coba pikirkan, ’Apakah saya sering mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak perlu atau bahkan berbahaya?’ Misalnya, banyak orang menghabiskan uang hasil jerih payah mereka karena mereka merokok, memakai narkoba, berjudi, atau minum-minum. Selain menghabiskan banyak uang, kebiasaan seperti itu juga bisa merusak kesehatan dan membuat Anda kehilangan pekerjaan.

”Pertimbangan yang baik akan melindungimu.”—Amsal 2:11.

Siapkan uang untuk keadaan darurat. Saat keadaan memungkinkan, coba sisihkan sedikit uang untuk pengeluaran yang tidak terduga atau keadaan darurat. Dengan begitu, Anda bisa lebih tenang waktu Anda atau anggota keluarga Anda tiba-tiba sakit, kehilangan pekerjaan, atau mengalami kejadian tidak terduga lainnya.

”Semuanya terpengaruh oleh waktu dan kejadian yang tidak terduga.”—Pengkhotbah 9:11.

Tips Menghemat Uang

Upayakan untuk lebih sering memasak.

Kalau Anda sering makan di luar atau memesan makanan dan minuman, Anda bisa mengeluarkan lebih banyak uang. Memang, dibutuhkan waktu dan upaya untuk menyiapkan makanan di rumah, tapi Anda bisa jauh lebih hemat. Selain itu, makanan Anda juga bisa lebih sehat dan bersih.

Cari cara untuk berhemat saat belanja.

Buat daftar belanja, dan ikuti itu. Jangan beli sesuatu tanpa berpikir dulu.
Beli barang secara grosir kalau harganya memang lebih murah dan anggaran Anda masih cukup. Tapi, kalau yang Anda beli adalah bahan makanan yang cepat rusak, pastikan Anda bisa menyimpannya dengan aman agar itu tidak terbuang.
Beli barang dari merek yang lebih murah kalau kualitasnya cukup bagus.
Coba belanja online kalau itu bisa dilakukan di daerah Anda. Anda bisa mendapat harga yang lebih murah dan lebih mudah memeriksa pengeluaran.
Cari promo, diskon, atau harga yang lebih murah, termasuk untuk listrik, gas, atau air.

Pikir baik-baik sebelum mengganti perangkat elektronik.

Demi mendapat keuntungan, perusahaan biasanya selalu mengeluarkan HP atau perangkat elektronik terbaru. Jadi, coba pikirkan, ’Apakah saya memang perlu mengganti perangkat saya? Kalau ya, apakah saya harus menggantinya sekarang juga? Dan apakah saya memang butuh model terbaru?’

Jangan buru-buru membeli barang baru.

Rawat peralatan rumah tangga yang Anda miliki agar tidak cepat rusak. Kalau peralatan itu rusak, coba perbaiki dulu jika memungkinkan. Anda juga bisa mencoba membeli barang bekas.

Cobalah bercocok tanam di rumah.

Apakah Anda bisa menanam sendiri buah, sayur, dan bahan makanan lainnya? Ini bisa sangat menghemat uang belanja, dan hasilnya bahkan bisa dijual, ditukar, atau dibagikan.

”Rencana orang rajin pasti menguntungkan.”—Amsal 21:5.

”Kami selalu memperhatikan harga barang-barang yang kami pakai sehari-hari. Kami juga membatasi penggunaan kartu kredit.”—Miles, Inggris.

”Sebelum belanja, keluarga kami selalu membuat daftar barang-barang yang kami butuhkan.”—Jeremy, Amerika Serikat.

”Kalau harga-harga berubah, kami menyesuaikan anggaran keluarga kami. Kami juga menyisihkan uang untuk keadaan tidak terduga.”—Yael, Israel.

”Kami mengajar anak-anak kami untuk berupaya memperbaiki barang yang rusak dan tidak langsung membeli yang baru. Kami juga melatih mereka untuk memperbaiki mobil dan peralatan rumah tangga. Saya dan istri juga berupaya untuk tidak membeli barang model terbaru.”—Jeffrey, Amerika Serikat.

”Saya bisa berhemat karena saya menanam beberapa sayuran dan memelihara ayam. Saya bahkan bisa berbagi sayuran saya dengan orang lain.”—Hono, Myanmar.