Gunakan Alkitab dalam Dinas Pengabaran
1 Kata-kata terilham dr Alkitab dapat memberikan pengaruh yg sangat kuat atas diri orang-orang. Untuk alasan ini, umat Kristiani abad pertama menggunakan Alkitab dng sebaik-baiknya pd waktu memberitakan kabar kesukaan. Paulus ’bertukar pikiran mengenai ayat-ayat Alkitab’, menjelaskan dan membuktikan pembahasannya dng memberikan acuan. (Kis. 17:2, 3, BIS) Apolos, ketika memberi kesaksian kpd orang-orang Yahudi, ”membuktikan dr Kitab Suci bahwa Yesus adalah Mesias”.—Kis. 18:24-28.
2 Umat Yehuwa dewasa ini meniru contoh ini. Sebagaimana dinyatakan dlm terbitan Menara Pengawal seri 22, hlm. 16, ”Sewaktu ambil bagian dlm pelayanan umum, mereka ingin agar orang-orang menyadari bahwa berita yg mereka umumkan bukan berasal dr mereka sendiri tetapi dr Firman Allah. Jadi mereka langsung menggunakan Alkitab, benar-benar membacakan dr padanya kpd orang-orang lain di mana mungkin”. Apakah sdr sepenuhnya memanfaatkan Alkitab dlm pelayanan sdr?
MENGAPA EFEKTIF
3 Mengapa Alkitab begitu efektif? Krn Alkitab adalah Firman dr Allah dan ”sanggup membedakan [”menyelidiki”, Bode] pertimbangan dan pikiran hati kita”. (Ibr. 4:12) Motif yg sebenarnya dr seseorang akan menjadi jelas pd waktu diperiksa dng kebenaran Alkitab. Orang-orang yg berhati jujur ditarik kepadanya. Misalnya, kpd sepasang suami istri muda yg membuat kemajuan pesat dlm melayani Yehuwa ditanyakan alasannya mereka begitu cepat menanggapi kabar kesukaan. Jawaban mereka? ”Krn Alkitab.” Ketika penyiar yg datang berkunjung mengarahkan perhatian mereka kpd Alkitab, mereka mengenali suara ”gembala yg baik”.—Yoh. 10:14; wIN No. 19 hlm. 9, 10.
4 Apakah sdr kadang-kadang merasa kurang cakap menggunakan Alkitab dlm dinas pengabaran? Acara pelajaran pribadi yg baik, termasuk persiapan untuk dan menghadiri semua perhimpunan, akan melengkapi sdr untuk setiap pekerjaan baik dan memberikan kpd sdr lebih banyak keyakinan. (2 Tim. 3:16, 17) Rekan dlm dinas atau anggota-anggota keluarga dapat melatih bersama-sama cara mempersembahkan Topik untuk Percakapan. Juga, dlm kebanyakan dr kata pengantar pd hlm. 9-15 dr buku Bertukar Pikiran sdr disarankan untuk membacakan sebuah ayat pd permulaan percakapan. Mengapa tidak mempraktikkan beberapa di antaranya? Gunakan apa yg praktis dan membangkitkan minat dr orang-orang di daerah sdr.
GUNAKAN PERTIMBANGAN YG BAIK
5 Ada kalanya kita ingin mengundang penghuni rumah untuk mengambil Alkitabnya sendiri dan mencari ayat bersama kita. Gunakan pertimbangan yg baik dlm keadaan demikian. (Lihat buku Bertukar Pikiran, hlm. 50, par. 3, dan hlm. 252, par. 2.) Jika kunjungan kita harus singkat, kita dapat memutuskan untuk membaca satu ayat saja dr ayat-ayat dlm Topik untuk Percakapan. Atau jika penghuni rumah jelas sibuk, kita dapat sekadar mengutip bagian yg cocok, memberi tahu penghuni rumah bahwa itu diambil dr Alkitab. Yesus dan para rasul tidak memiliki salinan Kitab-Kitab Ibrani untuk dibawa serta pd waktu memberi kesaksian. Namun mereka banyak sekali mengutip darinya. Kita juga harus berupaya mengingat ayat-ayat sehingga siap untuk digunakan dlm pelayanan kita.
6 Paulus menasihati Timotius untuk ”mengajarkan dng tepat ajaran-ajaran benar dari Allah”. (2 Tim. 2:15) Nasihat yg sama berlaku dewasa ini. Kita ingin meniru Yesus dan rasul-rasulnya dng sering menggunakan Alkitab dlm dinas pengabaran kita. Bacakan darinya bila itu memungkinkan, tetapi jika perlu, kutip di luar kepala. Dng melakukan hal ini secara efektif, akan menjadi jelas bahwa kita adalah pelayan Allah dan bahwa berita kita benar-benar didasarkan atas Firman-Nya.