KEHIDUPAN KRISTEN

Bantulah Orang yang Tidak Religius untuk Mengenal Pencipta Mereka

Apakah Saudara pernah ragu untuk mengabar kepada orang yang tidak religius? Mungkin, Saudara merasa bahwa mereka tidak akan berminat. Tapi ingatlah, banyak orang yang tadinya tidak religius, termasuk ateis, memutuskan untuk menjadi Saksi Yehuwa. Biasanya, mereka hanya butuh dibantu untuk memeriksa bukti-bukti bahwa Allah itu ada.—Rm 1:20; 10:14.

TONTONLAH VIDEO INGATLAH—ORANG YANG AWALNYA TIDAK BERIMAN BISA PUNYA IMAN!—ORANG YANG TIDAK RELIGIUS. LALU JAWAB PERTANYAAN INI:

Bagaimana pengalaman Tommaso membantu Saudara untuk berpikiran positif terhadap orang yang tidak religius?

Jawaban Saudara

Caranya

Kalau orang yang kita kabari tidak percaya adanya Allah, tunjukkan bahwa kita benar-benar ingin tahu kenapa dia punya pandangan seperti itu. Jangan berdebat, dan tetaplah bersikap lembut. (2Tim 2:24) Bahaslah topik-topik yang mungkin menarik baginya. Apakah dia mau membahas bukti-bukti yang sudah meyakinkan banyak orang soal adanya Pencipta? Kalau dia mau, gunakan bacaan dan video yang membahas hal itu, seperti brosur Benarkah Kehidupan Diciptakan? dan Asal Mula Kehidupan—Lima Pertanyaan yang Patut Direnungkan. Nah, supaya mudah diakses, kedua brosur ini sudah ditambahkan ke dalam Alat Bantu Pengajaran.

Awalnya, Saudara mungkin ragu untuk membahas Alkitab dengan orang yang tidak percaya adanya Allah. Kalau begitu, mintalah bantuan dari penyiar yang lebih berpengalaman. Selain itu, jangan lupa bahwa Yehuwa bisa membantu kita menyentuh hati orang-orang yang tulus, walaupun mereka awalnya tidak percaya bahwa Allah itu ada.—Kis 13:48.