Catatan Kaki
a Alkitab menyebut pusat ibadat sejati ini sebagai ”bait” Yehuwa. Namun, pada periode ini dalam sejarah Israel, tabut perjanjian masih diletakkan di sebuah kemah, atau tabernakel. Bait permanen pertama bagi Yehuwa baru dibangun semasa pemerintahan Raja Salomo.—1 Samuel 1:9; 2 Samuel 7:2, 6; 1 Raja 7:51; 8:3, 4.