PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Ibadat
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
    • Kata Ibrani lain yang dapat memaksudkan ibadat adalah his·ta·khawahʹ, yang khususnya berarti ”membungkuk” (Kej 18:2), atau sujud. (Lihat SUJUD.) Meskipun adakalanya seseorang membungkuk sekadar untuk menunjukkan respek atau sopan santun kepada orang lain (Kej 19:1, 2; 33:1-6; 37:9, 10), tindakan itu juga dapat menjadi salah satu bentuk ibadat, untuk menunjukkan rasa hormat serta syukur seseorang kepada Allah dan ketundukan kepada kehendak-Nya. Apabila digunakan sehubungan dengan Allah yang benar atau ilah-ilah palsu, kata his·ta·khawahʹ adakalanya dikaitkan dengan korban dan doa. (Kej 22:5-7; 24:26, 27; Yes 44:17) Hal ini menunjukkan bahwa membungkuk pada waktu berdoa atau mempersembahkan korban adalah hal yang umum.—Lihat DOA.

  • Ibadat
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
    • Kata Yunani pro·sky·neʹo sangat mirip dengan kata Ibrani his·ta·khawahʹ yang menyampaikan gagasan tentang sujud dan, kadang-kadang, ibadat. Kata pro·sky·neʹo digunakan sehubungan dengan seorang budak yang sujud kepada seorang raja (Mat 18:26) dan juga tindakan yang Setan ajukan sebagai syarat sewaktu ia menawarkan kepada Yesus semua kerajaan dunia serta kemuliaannya. (Mat 4:8, 9) Seandainya Yesus sujud kepada si Iblis, dengan tindakan itu ia menunjukkan ketundukan kepada Setan dan menghambakan diri kepada si Iblis. Tetapi Yesus menolak, dengan mengatakan, ”Pergilah, Setan! Karena ada tertulis, ’Yehuwa, Allahmu, yang harus engkau sembah [bentuk Yn. pro·sky·neʹo atau, dalam catatan buku Ulangan yang Yesus kutip, Ibr. his·ta·khawahʹ], dan kepada dia saja engkau harus memberikan dinas suci [bentuk Yn. la·treuʹo atau Ibr. ʽa·vadhʹ].’” (Mat 4:10; Ul 5:9; 6:13) Demikian pula, ibadat, penyembahan, tindakan sujud, atau membungkuk kepada ”binatang buas” dan ”patungnya” dikaitkan dengan pelayanan, sebab para penyembahnya diidentifikasi sebagai pendukung ”binatang buas” dan ”patungnya” dengan memiliki tanda di tangan (untuk melayani) atau pada dahi (agar dapat dilihat semua orang). Karena si Iblis yang memberikan wewenang kepada binatang buas itu, penyembahan kepada binatang buas itu sebenarnya sama dengan penyembahan atau pelayanan kepada si Iblis.—Pny 13:4, 15-17; 14:9-11.

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2026)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan