PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • Dewa dan Dewi
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
    • Sebagian dari pengetahuan ini tentunya masih berbekas dalam ingatan orang-orang yang tersebar itu. Hal ini ditunjukkan oleh fakta bahwa mitologi orang-orang pada zaman dahulu mengandung kemiripan dengan berbagai bagian catatan Alkitab, tetapi dalam bentuk yang menyimpang dan mengandung gagasan politeistis. Beberapa legenda menggambarkan dewa-dewa tertentu sebagai pembunuh ular; selain itu, agama-agama banyak bangsa kuno mencakup penyembahan suatu dewa yang dianggap sebagai dermawan yang mati mengenaskan di bumi, tetapi kemudian dihidupkan kembali. Hal ini bisa jadi menyiratkan bahwa dewa tersebut sesungguhnya adalah manusia yang didewakan, yang secara keliru dianggap sebagai ’benih yang dijanjikan’. (Bdk. Kej 3:15.)

  • Dewa dan Dewi
    Pemahaman Alkitab, Jilid 1
    • Sehubungan dengan dewa Horus, terdapat bukti tentang distorsi terhadap janji di Eden tentang benih yang akan meremukkan kepala ular. (Kej 3:15) Kadang-kadang Horus dilukiskan menginjak-injak buaya dan mencengkeram ular serta kalajengking. Menurut salah satu kisah, Horus menuntut balas atas kematian Osiris, ayahnya; pada waktu itu, Set, yang membunuh Osiris, mengubah dirinya menjadi seekor ular.

Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2026)
Log Out
Log In
  • Indonesia
  • Bagikan
  • Pengaturan
  • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Pengaturan Privasi
  • JW.ORG
  • Log In
Bagikan