-
Berharaplah kepada YehuwaMenara Pengawal—1987 (Seri 43) | Menara Pengawal—1987 (Seri 43)
-
-
13, 14. Di mana Saksi-Saksi Yehuwa menaruh harapan mereka, dan apa yang mereka lakukan dengan itu?
13 Tentu, Yesus tidak menggantikan Yehuwa sebagai harapan umat manusia. Mazmur 37:34 (BIS) masih tetap berlaku, ”Berharaplah kepada [Yehuwa] dan taatilah perintahnya, maka ia mengangkat engkau untuk mewarisi tanah itu; engkau akan melihat orang jahat dilenyapkan.” Kita masih perlu terus berharap kepada Yehuwa dan menganjurkan semua orang agar tidak lagi berharap kepada lembaga-lembaga buatan manusia.
-
-
Berharaplah kepada YehuwaMenara Pengawal—1987 (Seri 43) | Menara Pengawal—1987 (Seri 43)
-
-
16. Mengapa dapat dikatakan bahwa Yesus mempunyai pandangan yang sama seperti Daud?
16 Raja Daud adalah gembala rohani Yehuwa untuk suku-suku Israel purba, dan ia membuka jalan agar Yerusalem menjadi ibukota bangsa itu, tempat putranya Salomo memerintah selama 40 tahun. Dengan alasan yang baik, Yesus Kristus dikatakan sebagai ”anak Daud”. (Lukas 1:31; 18:39; 20:41) Jika Daud berharap kepada Allah Yehuwa, keturunannya di bumi Yesus Kristus akan melakukan hal yang sama. Dan ia memang berbuat demikian.
17. Apa buktinya bahwa Yesus berharap kepada Yehuwa?
17 Sebagai bukti bahwa keturunan Daud yang paling terkenal di bumi, Yesus Kristus, mengikuti nasihat dari Mazmur 37:34 ketika ia menghembuskan nafas terakhir di atas tiang siksaan, Yesus mengatakan, ”Ya Bapa, ke dalam tanganMu Kuserahkan nyawaKu.” (Lukas 23:46) Ia mengutip dan menggenapi kata-kata Daud di Mazmur 31:6, yang ditujukan kepada Allah, ”Ke dalam tanganMulah kuserahkan nyawaku.” Harapan Yesus tidak dikecewakan, demikian pula harapan dari Raja Daud. Kristus dibangkitkan dari antara orang mati pada hari ketiga. Empat puluh hari kemudian ia kembali kepada Bapa surgawinya. Pada akhir Zaman Orang Kafir pada tahun 1914, Yehuwa meninggikan PutraNya untuk menjadi Penguasa dari bumi.
Waktu untuk Harapan Sekarang
18. Mengapa jaman sekarang merupakan waktu yang cocok untuk harapan?
18 Sekarang, manakala tahun yang baru 6.014 A.M. (Anno Mundi; dalam Tahun Dunia) membawa keluarga manusia maju ke masa depan, harapan apa yang dapat dimiliki keluarga manusia? Pertanyaan itu sekarang cocok sekali karena kita sudah hampir 1.900 tahun memasuki era pasca Alkitab. Ini suatu jangka waktu yang panjang sejak Daud menulis Mazmur 37:34.
-