Sanjunglah Yehuwa dalam Jemaat yang Besar
1, 2. Kebaktian distrik memberi kita kesempatan apa, dan dng cara apa saja kita dapat mencapainya?
1 Kebaktian distrik kita setiap tahun memberi kita kesempatan yg mengagumkan utk memuliakan Yehuwa. Kita merasa spt Daud, yg bermazmur, ”Aku akan menyanjungmu dlm jemaat yg besar; di antara bangsa yg besar aku akan memujimu.” (Mz 35:18) Pd Kebaktian Distrik ”Ketundukan yg Saleh” mendatang, bagaimana kita dapat memastikan bahwa kita secara terpadu memuji Yehuwa?
2 Satu cara kita dapat melakukan ini adalah melalui tingkah laku kita. Pengelola sebuah gedung kebaktian mengatakan, ”Dng memakai kebaktian-kebaktian Anda sebagai contoh, kami telah memberi tahu kelompok agama lain yg ingin menyewa gedung kami utk datang dan melihat bagaimana Saksi-Saksi Yehuwa menyelenggarakan kebaktian, krn penyelenggaraannya sempurna.” Melalui penampilan, kerja sama, dan tingkah laku, kita masing-masing turut menghasilkan ungkapan pujian yg bagus spt itu, yg sepantasnya diberikan kpd Allah kita.—1 Ptr. 2:12.
3, 4. Bagaimana kesahajaan akan membantu kita berpakaian spt yg layak bagi rohaniwan Kristen, baik di kebaktian maupun seusai acara?
3 Penampilan Pribadi: Agar pakaian dan dandanan kita mendatangkan kepujian bagi Yehuwa, kita mesti bersahaja. (1 Tim. 2:9) Buku Sekolah Pelayanan, hlm. 132, mengatakan, ”Seseorang yg bersahaja bersikap peduli agar tidak menyinggung perasaan orang lain maupun menarik perhatian yg tidak semestinya kpd diri sendiri.” Di banyak negeri, pakaian yg tidak bersahaja sudah lazim. Namun, Yehuwa menghargai upaya yg kita kerahkan utk mewakili Dia dng layak. (Kis. 15:14) Meskipun kebaktian mungkin diselenggarakan di pusat olahraga atau gedung rekreasi, pertemuan itu menjadi ”jemaat [kita] yg besar” selama ketiga hari kebaktian. Oleh krn itu, seraya kita berkumpul di hadapan Yehuwa, kita hendaknya berpakaian dng bermartabat yg selayaknya mewakili Pribadi tertinggi di alam semesta.—1 Taw. 29:11.
4 Kita juga perlu memperhatikan penampilan kita seusai acara setiap hari. Sekalipun kita mungkin ingin mengenakan pakaian yg lebih nyaman selama waktu santai atau sewaktu bersantap di restoran, penting agar pakaian dan dandanan kita tetap spt yg layak bagi orang-orang ”yang mengaku beribadat kpd Allah”. (1 Tim. 2:10) Pakaian yg berterima tidak ditentukan oleh apa yg populer di dunia. (1 Yoh. 2:16, 17) Dlm publikasi Kristen kita terdapat gambar-gambar pria dan wanita dng pakaian yg bersahaja dan ditata dng baik dlm berbagai situasi. Dng mengenakan kartu pengenal selama berada di kota kebaktian, kita akan diingatkan bahwa kita adalah rohaniwan Kristen setiap waktu.—2 Kor. 6:3, 4.
5, 6. Bagaimana kita dapat memperlihatkan respek kpd meja rohani Yehuwa?
5 Merespek Meja Yehuwa: Tuan yg Berdaulat atas alam semesta telah menghidangkan jamuan bagi kita. (Yes. 25:6; 1 Kor. 10:21) Jika kita sangat menghargai tempat kita di meja rohani Yehuwa, kita akan bertekad menghadiri ketiga hari kebaktian secara lengkap. Sudahkah Sdr mengatur utk pemondokan, transportasi, dan waktu izin dari pekerjaan sekuler? Sudahkah Sdr menyisihkan cukup waktu utk persiapan dan perjalanan sehingga Sdr dapat tiba di tempat kebaktian cukup awal utk menemukan tempat duduk, bergaul bersama saudara-saudara, dan ikut memuji Yehuwa dlm nyanyian serta doa pembuka?—Mz. 147:1.
6 Respek kpd meja Yehuwa akan menggerakkan kita utk menyimak acara dan tidak mengobrol, makan, atau mondar-mandir di koridor. Melalui golongan budak yg setia dan bijaksana, Yehuwa sedang menyediakan makanan rohani yg kita butuhkan sekarang juga. (Mat. 24:45) Jangan sampai kita kehilangan satu pun dari acara ini. Orang tua hendaknya duduk bersama anak-anaknya dan membantu mereka memperoleh manfaat sepenuhnya.—Ul. 31:12.
7. Kita diminta melakukan apa utk makan siang, dan mengapa?
7 Kita diminta membawa makan siang ketimbang meninggalkan tempat kebaktian utk mendapatkan makanan selama istirahat siang. Patut dipujikan bahwa sebagian besar hadirin mengikuti petunjuk ini dng cermat pd kebaktian tahun lalu. Betapa bagusnya jika semua dapat melakukannya tahun ini! (Ibr. 13:17) Penyelenggaraan ini menyediakan kesempatan yg bagus utk menikmati pergaulan yg membina dng saudara-saudari dan turut menghasilkan suasana persatuan dan kedamaian yg memuliakan Yehuwa.—Mz. 133:1.
8, 9. Apa kesempatan lain utk memuji Yehuwa selama kebaktian?
8 Memberikan Kesaksian Tidak Resmi: Dlm perjalanan ke dan dari tempat kebaktian, kita punya banyak kesempatan utk memuji Yehuwa dng bibir kita. (Ibr. 13:15) Tidak soal kita bersantap di restoran atau berbicara dng staf hotel, marilah kita cari cara-cara utk memberikan kesaksian. Pikiran dan hati kita akan dipenuhi dng harta rohani dari kebaktian. Marilah kita bagikan hal-hal baik ini kpd orang-orang yg kita jumpai dlm suasana tidak resmi.—1 Ptr. 3:15.
9 Kita sangat menanti-nantikan kesempatan ini utk mengagungkan Yehuwa ”di antara jemaat yg berkumpul”. (Mz. 26:12) Semoga kita dng terpadu menyanjung Yehuwa di Kebaktian Distrik ”Ketundukan yg Saleh”.
[Kotak di hlm. 5]
Pengingat untuk Kebaktian Distrik
◼ Waktu Acara: Acara akan dimulai pd pukul 9.30 setiap hari. Pintu akan dibuka pd pukul 8.00. Beberapa menit sebelum acara dimulai, ketua akan duduk di panggung seraya musik Kerajaan pengantar diperdengarkan. Kita semua hendaknya duduk di tempat pd waktu itu sehingga acara dapat dimulai secara bermartabat. Acara akan selesai pd pukul 17.05 pd hari Jumat dan Sabtu, dan pd pukul 16.10 pd hari Minggu.
◼ Parkir: Di semua lokasi kebaktian yg tempat parkirnya dapat dijaga, para relawan akan memandu Sdr utk menemukan tempat parkir. Sdr diharapkan bekerja sama dng mengikuti pengarahan saudara-saudara ini. Kenakanlah kartu tanda pengenal kebaktian agar dapat dikenali oleh mereka. Krn tempat parkir biasanya terbatas, upayakan agar setiap mobil diisi beberapa orang ketimbang hanya satu atau dua orang.
◼ Mencadangkan Tempat Duduk: Tempat duduk hanya boleh dicadangkan bagi orang-orang yg semobil atau serumah dng Sdr.
◼ Sumbangan: Utk menyelenggarakan kebaktian distrik, dibutuhkan biaya yg cukup besar. Kita dapat memperlihatkan penghargaan kita dng memberikan sumbangan sukarela utk pekerjaan sedunia di Balai Kerajaan kita atau di tempat kebaktian. Cek yg disumbangkan di kebaktian harus dapat dicairkan oleh kantor cabang.
◼ Makan Siang: Harap bawa makan siang ketimbang meninggalkan tempat kebaktian utk membeli makanan selama istirahat siang. Kotak atau rantang kecil yg dapat diletakkan di bawah tempat duduk boleh digunakan. Keranjang piknik yg besar, wadah beling, dan minuman beralkohol tidak boleh dibawa ke gedung kebaktian.
◼ Rekaman: Alat rekam jenis apa pun tidak boleh dihubungkan ke sistem listrik atau tata suara gedung dan hanya boleh digunakan dng cara yg tidak mengganggu orang lain.
◼ Memotret: Jika Sdr memotret, lampu kilat (flash) tidak boleh digunakan selama acara.
◼ Penyeranta dan Telepon Seluler: Alat-alat ini harus disetel sehingga tidak menyimpangkan perhatian.
◼ Kecelakaan dan Keadaan Darurat: Jika timbul keadaan darurat medis di lokasi kebaktian, harap hubungi petugas tata tertib yg terdekat. Mereka akan segera menghubungi departemen P3K sehingga staf P3K yg terlatih dapat menilai situasinya lalu memberikan bantuan. Jika perlu, yg bersangkutan akan dibawa ke dokter atau rumah sakit.
◼ Restoran: Di banyak tempat, ada kebiasaan utk meninggalkan tip, bergantung pd pelayanannya.
◼ Hotel: (1) Jangan memesan kamar lebih banyak dp yg dibutuhkan, dan jangan melebihi jumlah orang yg diperbolehkan dlm kamar Sdr. (2) Jika Sdr terpaksa membatalkan pesanan, segera beri tahu pihak hotel. (3) Ambillah kereta dorong hanya pd saat Sdr akan menggunakannya. (4) Jangan memasak di kamar tanpa izin. (5) Tinggalkan tip utk penata graha setiap hari. (6) Jangan membungkus pulang sarapan, kopi, atau es yg disediakan utk disantap oleh tamu di hotel. (7) Perlihatkan buah roh dlm berurusan dng staf hotel, khususnya selama waktu check-in dan check-out yg sangat sibuk.