Ulangan Sekolah Pelayanan Teokratis
Pertanyaan-pertanyaan berikut akan dibahas dalam Sekolah Pelayanan Teokratis pada minggu mulai 27 April 2015. Tanggal dijadwalkannya pembahasan setiap pokok dicantumkan agar riset dapat dilakukan sewaktu membuat persiapan untuk sekolah setiap minggu.
Apa artinya kasih yang loyal, dan bagaimana kita bisa menerapkannya dalam kehidupan? (Rut 1:16, 17) [2 Mar., w12 1/7 hlm. 26 par. 5]
Mengapa Rut disebut ”wanita yang baik sekali”? (Rut 3:11) [2 Mar., w12 1/10 hlm. 23 par. 1]
Sewaktu kita menghadapi problem, apa yang dapat kita pelajari dari teladan Hana? (1 Sam. 1:16-18) [9 Mar., w07 15/3 hlm. 16 par. 4-5]
Ketika Samuel masih kecil dan ”bertambah besar seraya Yehuwa menyertainya”, apa yang melindunginya dari contoh buruk putra-putra Eli? (1 Sam. 2:21) [9 Mar., w10 1/10 hlm. 16 par. 2-3]
Apa yang bisa kita pelajari dari sikap Saul yang tidak gegabah sewaktu ”pria-pria yang tidak berguna” menolaknya sebagai raja? (1 Sam. 10:22, 27) [23 Mar., w05 15/3 hlm. 23 par. 1]
Pelajaran penting apa yang bisa kita petik dari pandangan Saul yang keliru bahwa korban lebih penting daripada ketaatan kepada Yehuwa? [30 Mar., w07 15/6 hlm. 26 par. 3-4]
Mengapa kita merasa tenteram karena mengetahui bahwa Yehuwa bisa ’melihat hati’ seseorang? (1 Sam. 16:7) [6 Apr., w10 1/3 hlm. 23 par. 7]
Menurut Amsal 1:4, Yehuwa mengharapkan kita menggunakan apa dalam diri kita sewaktu menghadapi situasi yang sulit? (1 Sam. 21:12, 13) [13 Apr., w05 15/3 hlm. 24 par. 4]
Mengapa bisa dikatakan bahwa Abigail tidak memberontak terhadap kekepalaan suaminya sewaktu ia memberikan perbekalan kepada Daud dan anak buahnya? (1 Sam. 25:10, 11, 18, 19) [20 Apr., w09 1/7 hlm. 20 par. 3]
Abigail meminta maaf atas sesuatu yang tidak ia lakukan. Apa yang bisa kita pelajari dari teladannya? (1 Sam. 25:24) [20 Apr., w02 1/11 hlm. 5 par. 1, 4]