Perang Berdampak atas Semua Orang

Perang bisa tiba-tiba terjadi di daerah yang keadaannya cukup aman. Dan karena banyak hal di dunia ini saling terhubung, orang-orang yang tinggal jauh dari daerah konflik juga bisa ikut merasakan akibatnya. Bahkan setelah perang berakhir, dampaknya tetap terasa untuk waktu yang lama. Berikut ini beberapa contohnya:

• 

  Kekurangan makanan. Menurut Program Pangan Dunia, ”perang adalah penyebab utama kekurangan makanan, dan 70 persen orang yang kelaparan di dunia ini tinggal di daerah-daerah yang terdampak perang”.

• 

  Masalah kesehatan fisik dan mental. Ancaman terjadinya perang bisa membuat orang sangat stres dan khawatir. Di daerah yang dilanda perang, orang tidak hanya berisiko terluka parah tapi juga berisiko terkena masalah kesehatan mental. Dan sering kali, mereka kesulitan mendapat perawatan kesehatan.

• 

  Kehilangan tempat tinggal. Menurut Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi, sampai dengan September 2023, ada lebih dari 114 juta orang di seluruh dunia yang harus mengungsi dari rumah mereka. Salah satu penyebab utamanya adalah perang dan konflik bersenjata.

• 

  Kesulitan ekonomi. Ada banyak masalah ekonomi yang timbul akibat perang, misalnya kenaikan harga-harga. Selain itu, dana untuk hal-hal penting seperti pelayanan kesehatan dan pendidikan jadi sangat berkurang karena pemerintah menggunakannya untuk menutupi pengeluaran militer. Biaya yang dikeluarkan untuk memperbaiki kerusakan akibat perang juga sangat besar.

• 

  Masalah lingkungan. Perang bisa merusak sumber daya alam yang sangat dibutuhkan orang-orang. Air, udara, dan tanah yang tercemar bisa menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang. Dan meskipun perang sudah lama selesai, orang masih bisa terluka atau tewas karena ledakan ranjau darat yang tersembunyi.