PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • ijwyp artikel 109
  • Apa Aku Harus Dibaptis?​—Bagian 1: Arti Baptisan

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Apa Aku Harus Dibaptis?​—Bagian 1: Arti Baptisan
  • Pertanyaan Anak Muda
  • Subjudul
  • Bahan Terkait
  • Apa itu baptisan?
  • Apa itu membaktikan diri?
  • Kenapa penting untuk dibaptis?
  • Apakah Saudara Sudah Siap untuk Dibaptis?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa (Edisi Pelajaran)—2020
  • Baptisan—Langkah Menuju Masa Depan yang Cerah
    Hidup Bahagia Selamanya!—Pelajari Caranya dari Alkitab
  • Anak-Anak Muda—Apakah Kalian Siap Dibaptis?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa (Edisi Pelajaran)—2016
  • Baptisan—Syarat untuk Menjadi Orang Kristen
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa (Edisi Pelajaran)—2018
Lihat Lebih Banyak
Pertanyaan Anak Muda
ijwyp artikel 109
Seorang saudara muda dibaptis di sebuah kolam pada pertemuan regional Saksi-Saksi Yehuwa.

PERTANYAAN ANAK MUDA

Apa Aku Harus Dibaptis?​—Bagian 1: Arti Baptisan

Tiap tahun, ada banyak anak muda yang dibesarkan dalam keluarga Saksi Yehuwa yang dibaptis. Apa kamu juga berencana untuk dibaptis? Kalau iya, kamu perlu tahu dulu apa artinya membaktikan diri dan dibaptis.

  • Apa itu baptisan?

  • Apa itu membaktikan diri?

  • Kenapa penting untuk dibaptis?

  • Kata teman-temanmu

  • Pandangan yang keliru dan faktanya

Apa itu baptisan?

Menurut Alkitab, waktu seseorang dibaptis, seluruh tubuhnya dibenamkan ke dalam air, bukan hanya dipercikkan. Dan, baptisan melambangkan hal yang sangat penting.

  • Waktu seseorang dibenamkan ke dalam air, dia menunjukkan kepada orang-orang bahwa dia tidak lagi hidup untuk menyenangkan dirinya sendiri.

  • Waktu orang itu keluar dari air, dia menunjukkan bahwa mulai saat itu, dia akan menggunakan hidupnya untuk menyenangkan Allah.

Jadi waktu dibaptis, orang itu menunjukkan di hadapan umum bahwa Yehuwa-lah yang berhak menentukan apa yang benar dan salah. Selain itu, dia menunjukkan kepada orang-orang bahwa dia sudah berjanji untuk selalu melakukan apa yang Allah inginkan.

Pikirkan: Apa yang seharusnya membuat kamu tergerak untuk dibaptis? Bacalah 1 Yohanes 4:19 dan Wahyu 4:11.

Apa itu membaktikan diri?

Sebelum dibaptis, kamu harus membaktikan diri kepada Yehuwa. Bagaimana caranya?

Kamu perlu berdoa untuk berjanji kepada Yehuwa bahwa kamu akan melayani Dia selamanya. Kamu juga menyebutkan dalam doa itu bahwa kamu akan melakukan apa yang Dia inginkan, tidak soal apa yang terjadi dan apa yang orang lain lakukan.

Waktu kamu dibaptis, orang-orang jadi tahu bahwa kamu sudah membaktikan diri kepada Yehuwa dalam doa. Mereka juga jadi tahu bahwa kamu tidak lagi hidup untuk diri sendiri, tapi untuk Yehuwa.​—Matius 16:24.

Pikirkan: Kenapa hidupmu akan jadi lebih baik kalau kamu hidup untuk Yehuwa? Bacalah Yesaya 48:17, 18 dan Ibrani 11:6.

Kenapa penting untuk dibaptis?

Yesus menetapkan bahwa orang yang mau menjadi muridnya harus dibaptis. (Matius 28:19, 20) Dan, itu masih berlaku sampai sekarang. Bahkan, Alkitab bilang bahwa baptisan itu sangat penting agar seseorang bisa selamat.​—1 Petrus 3:21.

Tapi, kamu seharusnya dibaptis karena kamu menyayangi Yehuwa dan menganggap Dia penting. Dulu, itulah yang dirasakan oleh salah satu penulis buku Mazmur. Dia menulis, ”Dengan apa aku akan membalas Yehuwa atas semua kebaikan-Nya kepadaku? . . . Aku akan memanggil nama Yehuwa. Akan kupenuhi ikrarku kepada Yehuwa.”​—Mazmur 116:12-14.

Pikirkan: Apa saja yang sudah Yehuwa berikan kepadamu? Bagaimana kamu bisa membalas kebaikan-Nya? Bacalah Ulangan 10:12, 13 dan Roma 12:1.

Kata teman-temanmu

Mijin.

”Waktu membaktikan diri, kita buat janji kepada Yehuwa. Memang itu hal yang serius. Tapi kalau kita melayani Yehuwa, kita pasti akan dapat banyak berkat. Lagi pula, Yehuwa-lah yang paling tahu apa yang terbaik buat kita.”​—Mijin.

Ember.

”Yehuwa sudah menunjukkan bahwa Dia menyayangi kita. Nah, kita bisa menunjukkan bahwa kita juga sangat menyayangi Dia dengan dibaptis. Jadi hamba Yehuwa itu benar-benar suatu kehormatan!”​—Ember.

Julian.

”Membaktikan diri kepada Yehuwa dan dibaptis adalah keputusan terbesar dalam hidupmu. Ini mungkin terdengar menakutkan. Tapi kalau kamu sudah mempersiapkan diri dan punya alasan yang benar untuk dibaptis, itu akan jadi keputusan terbaik dalam hidupmu.”​—Julian.

Pandangan yang keliru dan faktanya

PANDANGAN YANG KELIRU — Hanya orang dewasa yang siap untuk dibaptis.

FAKTANYA — Orang yang rohani adalah orang yang mengasihi Yehuwa dan rela menaati Dia. Jadi, kerohanian seseorang tidak selalu bergantung pada umurnya. Dulu, waktu Yusuf, Samuel, dan Yosia masih muda, mereka menunjukkan melalui kata-kata dan perbuatan mereka bahwa mereka itu orang yang rohani. Sekarang, banyak anak muda juga seperti itu.

Kata Alkitab: ”Anak kecil . . . bisa dikenali dari perbuatannya, apakah kelakuannya itu benar dan murni.”​—Amsal 20:11.

PANDANGAN YANG KELIRU — Aku harus dibaptis karena teman-temanku sudah dibaptis.

FAKTANYA — Kamu seharusnya membaktikan diri dan dibaptis karena kamu sendiri memang benar-benar mau melakukannya. Jangan sampai kamu melakukannya karena orang-orang seumurmu sudah dibaptis atau karena kamu ingin menyenangkan orang lain.

Kata Alkitab: ”Kasihilah Yehuwa Allahmu dengan sepenuh hati.”​—Matius 22:37.

PANDANGAN YANG KELIRU — Kalau aku belum dibaptis, aku bisa bebas lakukan apa pun yang aku mau.

FAKTANYA — Tidak soal kamu sudah dibaptis atau belum, kamu bertanggung jawab kepada Yehuwa setelah kamu tahu apa yang benar dan salah menurut pandangan Allah.

Kata Alkitab: ”Kalau seseorang tahu cara melakukan apa yang benar tapi tidak melakukannya, dia berdosa.”​—Yakobus 4:17.

TIPS: Kalau kamu merasa tanggung jawab sebagai orang Kristen terbaptis itu terlalu berat, coba cari tahu kenapa kamu merasa begitu dan bagaimana kamu bisa mengatasinya. Untuk membantumu mencari jawabannya, bacalah buku Pertanyaan Kaum Muda—Jawaban yang Praktis, Jilid 2, pasal 37.

Kesimpulan: Kenapa penting untuk dibaptis?

  • Yesus menetapkan bahwa muridnya harus dibaptis.

  • Baptisan sangat penting agar seseorang bisa selamat.

  • Membaktikan diri kepada Yehuwa dan dibaptis adalah suatu kehormatan yang luar biasa.

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan