Jadwal Perhimpunan Dinas
Minggu Mulai 10 September
10 men: Pengumuman setempat. Pengumuman yg dipilih dari Pelayanan Kerajaan Kita.
13 men: Kebutuhan setempat.
22 men: ”Apakah Sdr Menunaikan Sepenuhnya Pelayanan Sdr?”a Setelah membahas par. 1-3 bersama hadirin, pertunjukkan dua persembahan majalah secara singkat—yg satu menggunakan Menara Pengawal 15 September, dan satunya lagi menggunakan Sedarlah! 22 September. Setelah membahas par. 4, pertunjukkan persembahan yg disarankan, menggunakan buku Pengetahuan.
Nyanyian 124 dan doa penutup.
Minggu Mulai 17 September
15 men: Pengumuman setempat. Laporan keuangan. ”Silakan Cari di Indeks”. Perlihatkan cara menemukan persembahan utk buku Penciptaan.
15 men: Bagaimana Kegiatan Kita Tahun Lalu? Khotbah oleh pengawas dinas. Tinjaulah laporan sidang utk tahun dinas 2001. Pujilah semua penyiar atas hal-hal baik yg telah dicapai. Fokuskan perhatian pd kehadiran anggota sidang di perhimpunan, kerutinan dlm dinas pengabaran, serta dlm kegiatan pengajaran Alkitab, seraya memaparkan saran-saran praktis utk perbaikan. Tetapkan ancar-ancar utk tahun mendatang.
15 men: Kotak Pertanyaan. Sebuah khotbah. Tinjau jadwal mingguan sidang tt pertemuan dinas pengabaran. Jelaskan bagaimana semua penyiar yg hadir dapat turut memproduktifkan pembahasan pd pertemuan itu. Anjurkan sidang utk mendukung pengaturan dinas ini.
Nyanyian 129 dan doa penutup.
Minggu Mulai 24 September
15 men: Pengumuman setempat. Dng menggunakan saran-saran dari ”Kata Pengantar utk Majalah Kita”, pertunjukkan dua persembahan—yg satu menggunakan Menara Pengawal 1 Oktober, dan satunya lagi menggunakan Sedarlah! 8 Oktober.
30 men: Kasihilah Allah—Bukan Perkara-Perkara yg Ada di Dunia. (1 Yoh. 2:15-17) Khotbah dan pembahasan bersama hadirin, meninjau acara kebaktian wilayah yg diadakan pd tahun dinas lalu. Undang para penyiar utk memberi komentar tt pokok-pokok kunci yg telah dipelajari dan cara mereka dapat menerapkannya secara pribadi atau sbg keluarga. (Bagian-bagian dapat ditugaskan di muka.) Ulaslah bagian-bagian acara ini: (1) ”Kasih akan Allah Memotivasi Kita dlm Pelayanan”. Kasih demikian membantu kita mengatasi perasaan negatif yg mungkin menghambat pengabaran kita—perasaan malu, perasaan tidak cakap, takut akan manusia. (2) ”Para Pencinta Yehuwa Membenci Apa yg Jahat”. (w99-IN 1/10 28-31) Memiliki hubungan dng Allah bergantung pd apakah kita membenci apa yg Ia benci—bukan hanya yg terang-terangan fasik melainkan juga perbuatan salah yg samar-samar. (3) ”Menempuh Jalan Kasih yg Jauh Lebih Unggul”. (w92-IN 15/7 27-30) Satu Korintus 13:4-8 memperlihatkan mengapa kita bertahan dng sabar menghadapi ketidaksempurnaan orang lain, menghindari sikap mementingkan diri dan persaingan, tidak menyebarkan gosip yg berbahaya, dan tetap loyal kpd organisasi Allah. (4) ”Perkara-Perkara yg Ada di Dunia—Bagaimana Kita Memandangnya?” Kita hendaknya tidak mengasihi perkara-perkara yg ada di dunia, menyerah kpd keinginan daging, disesatkan oleh keinginan mata, atau memamerkan sarana kehidupan kita. (5) ”Terpisah dari Dunia Melindungi Kita”. Dua Korintus 6:14-17 memperlihatkan bagaimana kepercayaan, kebiasaan, dan praktek-praktek tertentu dapat membuat kita tidak diperkenan Allah. Kita harus berdaya pengamatan dan menghindari jerat yg dirancang oleh si Iblis. (6) ”Janji Ilahi bagi Orang-Orang yg Mengasihi Allah”. (w-IN s-25 3-4) Berkat-berkat Yehuwa menambah kesenangan dlm kehidupan kita dan memperkaya kita secara rohani.—1 Tim. 6:17-19.
Nyanyian 133 dan doa penutup.
Minggu Mulai 1 Oktober
10 men: Pengumuman setempat. Ingatkan penyiar agar menyerahkan laporan dinas bulan September.
15 men: Bagaimana Saya Dapat Meningkatkan Nilai di Sekolah? Seorang penatua dan istrinya atau seorang hamba pelayanan dan istrinya berbicara kpd anak mereka yg masih sekolah. Mereka merasa prihatin krn sang anak agak ketinggalan dlm tugas sekolah. Mereka meninjau nasihat dari buku Pertanyaan Kaum Muda, pasal 18, dan membahas apa yg perlu dilakukan sang anak utk memperbaiki nilainya. Orang tua menandaskan pentingnya memperoleh pendidikan dasar yg baik agar dapat menggunakan potensi sepenuhnya dlm menempuh dinas suci.
20 men: ”Apakah Ini Merintangi Pengabaran Kita?”b Tekankan perlunya seimbang dlm pekerjaan duniawi, menetapkan prioritas yg mendahulukan kepentingan Kerajaan. Undanglah beberapa kepala keluarga di sidang utk menceritakan bagaimana mereka menghadapi tantangan dlm menyediakan kebutuhan materi rumah tangganya tanpa mengorbankan kebutuhan rohani.
Nyanyian 137 dan doa penutup.
[Catatan Kaki]
a Batasi kata pengantar kurang dari satu menit, lalu lanjutkan dng pembahasan tanya jawab.
b Batasi kata pengantar kurang dari satu menit, lalu lanjutkan dng pembahasan tanya jawab.